Minggu, 13 November 2011

Loneliness Inside

Allah menciptakan aku dalam kesederhanaan tidak lebih dan tidak kurang,, wajah sederhana, hati sederhana, otak sederhana, harta juga sederhana. Semua yang serba sederhana ini yang selalu membuat aku mengeluh,, karena aku bingung bagaimana harus bersikap. Ketika saat sekarang, dimana umur sudah hampir menginjak seperempat abad namun belum ada laki-laki yang berhasil menggetarkan hati aku. Ketika aku berpikir aku tidak cantik dan tidak pula buruk rupa karena itu aku menutup hati untuk laki-laki yang menurut pandanganku terlalu tidak "rupawan" dan yang terlalu "rupawan". Namun, dimanakah sosok laki-laki yang memiliki wajah "sederhana" yang akan menggetarkan hatiku. Terkadang aku merasa iri, teman-teman aku sudah mengikrarkan janji suci nya pada pernikahan, dan aku masi menunggu dalam kesepian akan datangnya mr "sederhana". Don't know what to do.. maybe i only can wait for my "ordinary" men